INILAH.COM, Nusa Dua - Product Board MVO, Frans Classen berharap ke depan seharusnya implementasi sertifikasi lestari harus dibatasi.
"Karena munculnya sertifikasi baru malah akan membuat pelaku perkebunan menjadi bingung di samping bakal meningkatkan biaya produksi," ujarnya di sela acara konferensi internasional kelapa sawit ke-7 (Indonesian Palm Oil Conference/IPOC & 2012 Price Outlook) bertema "Sustainable Palm Oil: Driver of Change" di Nusa Dua Bali, Jumat (2/12).
Maka dari itu, tutur Frans, munculnya ISPO dan MSPO dan sertifikasi lainnya sedianya tidak diikuti oleh sertifikasi baru. Menurut dia, sertifikasi RSPO merupakan model sertifikasi yang sudah terbukti dan diakui pihak konsumen di Eropa. “Jangan ada model sertifikasi sustainable baru lagi,” katanya.
Maka dari itu, tutur Frans, munculnya ISPO dan MSPO dan sertifikasi lainnya sedianya tidak diikuti oleh sertifikasi baru. Menurut dia, sertifikasi RSPO merupakan model sertifikasi yang sudah terbukti dan diakui pihak konsumen di Eropa. “Jangan ada model sertifikasi sustainable baru lagi,” katanya.